Selamat malam. Guys, malam ini malam jumat kliwon. Yg jelas sedih juga gak bisa ikut rutin acara kliwonan. Tapi bagaimana lagi, semuanya sudah ada yang mengatur, ke depannya semoga tak terulang lagi.
Pengalaman hari ini tak jauh seperti kemarin. Jadwal makan, apel pagi siang dan malam. Cuma materi saja yang berbeda. Hari ini materinya wawasan kebangsaan dan bela negara. Ada tugas individu juga.
Tak usahlah saya bahas detil kegiatan hari ini. Pembaca mungkin nanti bosan. Sebab sama saja dengan hari kedua. Pembaca boleh lihat tulisan saya sebelumnya.
Cacatan saya hari ini, ada beberapa habit yang dibiaskan di.lingkungan Pusdikmin. Di antaranya adalah; pertama, setiap keluar barak baik ke mesjid atau ke lapangan tidak boleh sendiri. Harus dalam pasukan yg diatur dengan ketentuan baris berbaris.
Kedua, kemanapun berpergian harus menggunakan seragam hitam putih. Termasuk shalat ke masjid. Sangat dilarang memakai kolor, sendal jepit, atau sarung.
Ketiga, barak atau kamar harus selalu bersih dan rapi. Tidak boleh ada pakaian yang di luar lemari atau bergelantungan di samping ranjang besi.
Itu saja mungkin untuk pengalaman yang bisa saya tulis di sini. Oya, ada cerita lucunya juga. Saya pakai sepatu yang belum disemir. Akibatnya ditegur sama patun (perwira penuntun). Disuruh disemir atau dicuci. Malu? Ah nggak biasa aja. Sepatunya emang harus disemir. Padahal sepatu saya bermerk dan mahal lho. Dulu sama istri dipilihkan merk playboy. Harganya tahu nggak? 700 ribu guys. Bagi saya itu sudah seharga tiga pasang atau empat pasang sepatu.
Oya, udah dulu ya guys, besok harus bangun pagi. Menurut info, akan ada apel barak dan pemeriksaan kebersihan dan kerapian barak.
Dan, malam ini saya sudah mandi tadi jam 11.15. Biar besok tinggal cus dan gak usah mengantri.
Pengalaman hari ini tak jauh seperti kemarin. Jadwal makan, apel pagi siang dan malam. Cuma materi saja yang berbeda. Hari ini materinya wawasan kebangsaan dan bela negara. Ada tugas individu juga.
Tak usahlah saya bahas detil kegiatan hari ini. Pembaca mungkin nanti bosan. Sebab sama saja dengan hari kedua. Pembaca boleh lihat tulisan saya sebelumnya.
Cacatan saya hari ini, ada beberapa habit yang dibiaskan di.lingkungan Pusdikmin. Di antaranya adalah; pertama, setiap keluar barak baik ke mesjid atau ke lapangan tidak boleh sendiri. Harus dalam pasukan yg diatur dengan ketentuan baris berbaris.
Kedua, kemanapun berpergian harus menggunakan seragam hitam putih. Termasuk shalat ke masjid. Sangat dilarang memakai kolor, sendal jepit, atau sarung.
Ketiga, barak atau kamar harus selalu bersih dan rapi. Tidak boleh ada pakaian yang di luar lemari atau bergelantungan di samping ranjang besi.
Itu saja mungkin untuk pengalaman yang bisa saya tulis di sini. Oya, ada cerita lucunya juga. Saya pakai sepatu yang belum disemir. Akibatnya ditegur sama patun (perwira penuntun). Disuruh disemir atau dicuci. Malu? Ah nggak biasa aja. Sepatunya emang harus disemir. Padahal sepatu saya bermerk dan mahal lho. Dulu sama istri dipilihkan merk playboy. Harganya tahu nggak? 700 ribu guys. Bagi saya itu sudah seharga tiga pasang atau empat pasang sepatu.
Oya, udah dulu ya guys, besok harus bangun pagi. Menurut info, akan ada apel barak dan pemeriksaan kebersihan dan kerapian barak.
Dan, malam ini saya sudah mandi tadi jam 11.15. Biar besok tinggal cus dan gak usah mengantri.